W-one Computer Surabaya tlp: (031) 60333753

☆☆☆ TERPERCAYA, TERDEPAN dan TERCEPAT ☆☆☆

Minggu, 17 Juli 2011

Mari Mencegah Virus Shortcut yang Menjengkelkan

Virus PIF/Starter atau yang lebih dikenal dengan virus shortcut merupakan varian virus yang cukup populer dan sering menginfeksi komputer akhir – akhir ini. Biasanya virus ini menyebar melalui data yang diambil dari warnet atau rental komputer. Virus ini bekerja dengan cara membuat file autorun.inf, dekstop.ini, fanny.bmp, thumb.db, serta file shortcut yang berextensi .lnk pada setiap drive dan folder. Meskipun tidak termasuk dalam kategori berbahaya, virus ini berpotensi menyebabkan komputer kita menjadi lambat dikarenakan banyaknya file shortcut tak perlu yang diciptakan oleh virus ini.


Adapun perbedaan ciri –ciri file folder asli dan file folder palsu buatan virus adalah :
Ciri-ciri file dan folder asli
  • Folder tidak terdapat tanda panah pada icon-nya dan type-nya adalah folder
  • File Thumbs asli mempunyai nama lengkap Thumbs.db
Ciri-ciri file dan folder palsu buatan virus
  • Folder memiliki tanda panah di icon nya dan typenya adalah Shortcut
  • File Thumbs yang dibuat oleh virus namanya “Thumb.db”
Sedangkan ciri spesifik dari virus autorun
  • Setelah menginfeksi komputer, kemudian akan membuat file induk database.mdb di My Documents
  • Virus tersebut akan membuat file autorun.inf di setiap drive harddisk, flash disk, dan folder tanpa kecuali
  • Dia akan membuat file Thumb.db (hati-hati, perhatikan bahwa file ini tanpa huruf s sedangkan thumbnail cache yang asli di komputer memiliki tambahan huruf s alias thumbs.db) di setiap folder
  • Untuk memancing korban, dia akan membuat file Microsoft.lnk dan New Harry Potter atau file palsu berekstensi .lnk di setiap folder yang jika dieksekusi akan langsung mengaktifkan virus tersebut.
  • Seperti halnya virus-virus lokal lainnya, dia akan membuat duplikat setiap folder namun kali ini bukan dengan ekstensi .exe melainkan extensi .ink alias shortcut.
  • Pada Task Manager terdapat proses services wscript.exe yang sedang berjalan. Dalam kondisi normal, tidak ada proses seperti ini.

Berikut langkah – langkah yang harus dilakukan bila komputer kita terserang virus ini :
  1. Pertama kita nonaktifkan System Restore pada semua drive. Caranya Start > klik kanan pada My Computer > kemudian pilih tab System Restore >terakhir beri centang pada “Turn off System Restore on All Drives”.
  2. Matikan proses “Auto play”. Caranya klik start > pilih tab run > ketik gpedit.msc dan klik ok > lalu pilih User Configuration > Administrative Templates > System > klik 2x Turn off auto play > Pilih Enable > pada Turn off auto play on pilih All drivers

0 comments:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More